Artis Jadi Politisi, Pemanis atau Prestasi?

Jakarta - Dunia politik ternyata menjadi magnet tersendiri bagi para artis. Semakin banyaknya artis yang serius masuk ke partai politik seolah hendak mematahkan anggapan miring bahwa artis hanyalah 'pemanis' di panggung kekuasaan.

Sejumlah artis telah menorehkan namanya sebagai pejabat penting di daerah. Seperti Zumi Zola yang menjabat sebagai Bupati Tanjung Jabung Timur, Jambi dan Dicky Chandra yang sempat menjadi Wakil Bupati Garut, Jawa Barat.

Sebelum itu, aktor Rano Karno dan Dede Yusuf juga mendapat jabatan penting sebagai pejabat daerah. Mereka kini sama-sama menjabat sebagai wakil gubernur.

Tak hanya jadi pejabat daerah, beberapa artis juga berhasil duduk sebagai anggota DPR. Sebut saja Rieke Diah Pitaloka, Tere, Rachel Maryam, Vena Melinda, Angelina Sondakh hingga Eko Patrio.

Namun, dengan berbekal popularitas di masyarakat, tak selamanya artis bisa sukses menjadi politisi. Ada beberapa nama yang gagal maju sebagai anggota DPR atau pejabat daerah.

Artis sensasional Julia Perez misalnya, gagal maju sebagai Wakil Bupati Pacitan, Jawa Timur. Ayu Azhari menambah rangkaian nama artis yang gagal jadi pejabat daerah. Ayu sebelumnya mencalonkan sebagai Bupati Sukabumi, Jawa Barat.

Sedangkan dari Senayan, kegagalan artis yang mencalonkan diri sebagai anggota DPR menimpa Tessa Mariska dan Irwansyah. Namun, rupanya daftar panjang kegagalan itu tak menyurutkan minat artis terjun ke politik.

Irwansyah misalnya, yang gagal jadi anggota legislatif pada pemilu 2009 lalu, awal tahun ini tiba-tiba mengejutkan dengan rencananya untuk kembali 'maju perang'. Kali ini, pelantun 'Pecinta Wanita' itu masuk dari pintu lain. Ia akan maju di Pilkada Tangerang 2013.

Ada yang sukses, ada yang gagal, dan ada yang mencoba lagi. Bagaimanapun, dinamika itu seperti menjadi prestasi tersendiri bagi para artis. Hal itu seolah menjadi peluntur anggapan negatif bahwa para artis yang terjun ke dunia politik hanyalah dimanfaatkan sebagai pemanis.

(fk/mmu)

Komentar

Postingan Populer