Ini Dia Ponsel Supermurah Microsoft, Cuma Rp 275 Ribu

Setelah mengakuisisi divisi handset Nokia, Microsoft mulai untuk tertarik untuk meningkatkan perangkat mobile bisnisnya. Salah satunya dengan merilis fitur ponsel (feature phone) dengan merek supercheap Nokia, Nokia 130.

Handset ini ditujukan untuk pasar di negara-negara berkembang, dan akan dijual dengan harga $ 25 kisaran harga, atau sekitar Rp 275 ribu (dengan asumsi kurs $ 1 = Rp 11 000).

Nokia 130 tersedia dalam dua versi, SIM tunggal dan dual SIM. Ponsel ini berjalan pada perangkat lunak Nokia OS Series display 30 + warna berukuran 1,8 inci, keypad T9 dan senter di bagian belakang.

Ponsel ini tidak memiliki internet dan kamera fitur, hanya fitur FM Radio, Music Player, Kalkulator dan Jam Alarm, lampu senter dengan kapasitas hingga 500 buku telepon kontak.

Untuk penyimpanan data, Microsoft melengkapi Nokia 130 dengan kapasitas penyimpanan hingga 32 GB. Ada juga fitur Bluetooth 3.0, port microUSB dengan dukungan baterai mAh 1.020.

Melalui sebuah pernyataan di situsnya, Microsoft mengklaim Nokia 130 dapat digunakan hingga 46 jam pemutaran musik dan 16 jam untuk pemutaran video.

Target Negara Berkembang

Telepon supercheap diluncurkan bukan tanpa alasan. Microsoft melihat pelanggan potensial di negara-negara yang tidak memerlukan layanan internet masih sangat besar berkembang.

"Diperkirakan ada 1 miliar orang di dunia yang masih tidak memiliki ponsel. Pada saat yang sama, semakin besar kebutuhan untuk ponsel, khususnya di negara-negara dengan perkembangan yang cukup pesat pasar," kata Jo Harlow, Vice President Divisi Ponsel Microsoft seperti dilansir CNBC.

Belum diketahui kapan Nokia 130 akan dipasarkan, namun ponsel ini akan dilaporkan hanya tersedia di beberapa negara, seperti India, Afrika, Timur Tengah dan negara-negara tertentu.

Komentar

Postingan Populer